![]() |
sumber : gramedia.com rate by me : 7/10 |
Dalam buku ini, menjelaskan tentang kisah pelik hidupnya sebagai perempuan. Perempuan yang salah jika anak laki-laki mengganggu mereka, perempuan yang salah jika berpakaian terlalu pendek dan ketat sedangkan laki-laki bebas untuk berpakaian semau mereka. sebenarnya, cerita Kim Ji-yeong adalah representasi dari perempuan-perempuan di dunia ini.
Sebagai seorang perempuan di dunia, seakan-akan harus siap untuk selalu dinomorduakan dari setiap bidang kehidupan. Laki-laki lah yang harus diprioritaskan walau mereka tak memenuhi kualifikasi yang telah ditentukan. Perempuan dianggap lemah oleh mereka yang patriarkis. Mengganggap perempuan hanya bisa diperintah tanpa harus memerintah.
Dalam buku ini, tokoh utama -Kim Ji-yeong- memperjuangkan haknya sebagai perempuan yang memiliki pilihan atas dirinya sendiri. Namun, dia tak tahu harus berbuat apa, sekalipun ia berbicara mereka yang sudah larut akan kebiasaan turun-menurun ini tak membuka mata untuk melihat bahwa perempuan juga memiliki kesempatan mengubah dunia tanpa menjatuhkan kesetaraan gender yang ada. Karena perempuan juga bukan manusia yang bisa diremehkan.
Tidak ada marjinalisasi dalam pekerjaan dan setiap aspek kehidupan terhadap laki-laki dan perempuan.
23 July 2021
Laki-laki dan perempuan adalah sama.
Yang membedakan hanyalah terletak dalam diri sendiri
Bagaimana memanusiakan manusia
-SF
Komentar
Posting Komentar