Aku Pernah Pulang, Namun Kembali Pergi

 

my another side

berawal dari kisah yang semestinya saling jaga, namun lambat laun membuat suasana itu berbeda karena aku memutuskan untuk pergi dan tak pernah kembali setelah singgah beberapa kali.

setelah pergi, rasanya aku ingin pulang.

pulang ke rumah yang kusebut itu kamu. Ingin kembali dalam dekapan hangat yang mampu menenangkan jiwa.

Rasanya mustahil aku berangkat dari labuhan hati yang telah terpaut walau sempat menjauh.

saat itu, aku masih menerima segala yang kau berikan untukku sebagai tamu yang kau harapkan. Namun, aku tak balik berterimakasih kepadamu sebagai tuan rumah. waktu yang kian laju membuatku seakan - akan percaya bahwa kamu tempat yang tepat untuk berbagi cerita.

tapi, ternyata tidak. kamu memang tempat untukku singgah dan mencoba bertahan, namun aku tak sanggup untuk lebih lama merasa bersalah karena kehadiranku seharusnya bukan di "rumah" mu. 

walau kau tak berharap atas kepergianku, tapi aku tetap memutuskan untuk pergi agar perasaan bersalah ini tak berlanjut seolah akulah yang merusak rumah dalam jiwamu.

03 Mei 2021

teruntuk kamu yang pernah singgah tapi tak sungguh, silakan pergi dan tak pernah kembali kalau hanya memberi bekas luka

-sf